analisis keigo yang digunakan karakter sakamoto dalam anime sakamoto desu ga

Authors

  • tiffani tiffani
  • Damai Yani

DOI:

https://doi.org/10.24036/omg.v3i1.150

Abstract

Abstrak

Penalitian ini bertujuan untuk: mendeskripsikan jenis keigo dan faktor yang mempengaruhi penggunaan keigo pada anime Sakamoto desu ga. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode dengan deskriptif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kalimat yang dikatakan oleh Sakamoto dalam anime. Sedangkan sumber data dalam penelitian ini adalah anime Sakamoto desu ga episode 1-6. Hasil dari penelitian ini adala sebagai berikut : Pertama, ada 3 jenis keigo yang terdapat dalam  anime yaitu sonkeigo, kenjougo, dan teineigo. Dari ketiga jenis keigo tersebut, terdapat 20 kata merupakan jenis sonkeigo, 9 kata jenis kenjougo dan 94 kata jenis teineigo. Sedangkan faktor yang mempengaruhi penggunaan keigo pada anime yaitu keakraban, usia, hubungan sosial, jenis kelamin, keanggotaan kelompok, dan situasi.

Kata kunci: Keigo, sonkeigo, kenjougo, teineigo, faktor yang mempengaruhi keigo.

References

Angga Rini, Elsa. 2017. “Analisis Bahasa Hormat (Keigo) dalam Film Nazotoki Wa Dinner No Atode”. Laporan Penelitian. Semarang:FIB UNDIP, (Online), (http://eprint.ac.id/51751/1/Skripsi .pdf, diakses 6 Mei 2018).

Anoboy.Anime Sakamoto Desu Ga. (diakses pada 20 desember 2018). http://anoboy.com

Chaer, Abdul. 2012. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.

Chaer, Abdul dan Leonis Agustina. 2010. Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.

Djajasudarman.2010. Metode Linguistik: Ancangan Metode Penelitia dan Kajian. Bandung: Reflika Aditama

Ermanto dan Emidar. 2016. Bahasa Indonesia. Padang: UNP Press.

Kimura, Muneo. 1988. Dasar-Dasar Metodologi Prngajaran Bahasa Jepang. Edisi Indonesia. Tokyo: Bonjinsha

Mahsun. 2007. Metodologi Penelitian Bahasa: Tahap Strategi, Metode dan Tekniknya. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Meleong, Lexy J. 2011. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Mizutani, Osamu dan Nobuko Mizutani.1987. How tobe Polite in Japanese. Tokyo: The Japan Times.

Nasihin, Anwar. 2002. Dasar-dasar Korespondensi Jepang. Padang: Universitas Bung Hatta.

Nababan.1993. Sosiolinguistik Suatu Pengantar. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama

Sanada,Shinji, et al.1995. Shakaigengogaku. Tokyo:Oufuu

Purwanti, Rina. 2011. “Pengaruh Peggunaan Teknik Stars Terhadap Kemamapuan Membaca Huruf Hiragana dan Katakana. Skripsi. Bandung:FBS UPI

Prayuda Sumirat, Angga. 2015. “Analisis Deskritif Songkeigo dan Kenjougo Dalam Anime Kuro Shitsuji”. Laporan Penelitian . Bandung:FBS UPI

Sudjianto dan Ahmad Dahidi. 2009. Pengantar Linguistik Bahasa Jepang. Jakarta: Kesaint Blanc.

Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa Pengantar Wacana Wahana Kebudayaan Secara Linguistik. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Sumarsono. 2009. Sosiolinguistik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sutedi, Dedi. 2014. Dasar-Dasar Linguistik Bahasa Jepang. Bandung: Humaniora Utama Press.

Somantri, Andika. 2016. “ Analisis Penggunaan Keigo Dalam Lingkungan Kerja Pada Film Kenchou Omotenashika”. Bandung:FBS UPI

Wulansuci, Yolanda. 2010. “Budaya Populer Manga dan Anime Sebagai Soft Power Jepang”. Skripsi

Yani, Damai. 2016. “Metode Audio-Lingual Dalam Pembelajaran Kaiwa”. Jurnal. Padang: UNP

(http://ejournal.unp.ac.id/index.php/linguadidaktika/article/view/6325) . (diakses 4 oktober 2019)

Zaim, M. 2014. Metode Penelitian Bahasa. Padang: FBS UNP Press.

Downloads

Published

2024-12-16

Issue

Section

Articles