Faktor Kesulitan Menulis Sakubun Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Jepang Universitas Negeri Padang

Intan Permata Sari, Hendri Zalman

Abstract


AbstrakPenelitian ini dilatar belakangi oleh hasil studi pendahuluan yang dibagikan pada mahasiswa yang mana mengalami kesulitan menulis sakubun. Penelitian ini bertujan untuk: mendeskripsikan apa saja faktor-faktor yang menjadi penyebab kesulitan menulis sakubun dengan dua faktor kesulitan (1) faktor dari segi komposisi dengan empat indikator (a) kesulitan membuat kerangka karangan (b) kesulitan proses mengarang (c) kesulitan menentukan jenis karangan (d) kesulitan menentukan alur karangan dan (2) faktor dari segi linguistik dengan empat indikator pula (a) kesulitan terkait huruf (b) kesulitan terkait kosakata (c) kesulitan terkait kalimat (d) kesulitan menggunakan ragam bahasa. Penelitian ini adalah penelitian gabungan (mix method) dengan metode deskriptif. Data dari penelitian ini adalah kesulitan mahasiswa menulis sakubun, sedangkan sumber data diambil dari hasil angket yang dibagikan kepada 32 orang mahasiswa program studi pendidikan bahasa Jepang Univeritas Negeri Padang sebanyak 24 pernyataan. Penelitian ini menggunakan angket tertutup dibagikan dengan menggunakan google form. Hasil dari penelitian ini pada faktor komposisi (kerangka karangan, proses mengarang, jenis karangan, alur karangan) kesulitan ada pada semua aspek (kecuali jenis karangan) dan faktor linguistik (huruf, kosakata, kalimat, ragam bahasa) kesulitan ada pada semua aspek. Kata kunci : Faktor, Kesulitan, Menulis, SakubunAbstract This paper of the results of the preliminary study given to students who have difficulty writing sakubun (japanese vocabulary) This study aims to: describe the factors that cause difficulty in writing sakubun (japanese vocabulary) with two factors of difficulty (1) factors in terms of composition with four indicators (a) difficulty in making essay framework (b) difficulty in writing process (c) difficulty in determining the type of essay ( d) difficulties in determining the plot of essays and (2) factors from a linguistic perspective with four indicators (a) difficulties related to letters (b) difficulties related to vocabulary (c) difficulties related to sentences (d) difficulties using various languages. This research is a combined research (mix method) with descriptive methods. The data from this study is the dificulty of students writing sakubun (japanese vocabulary), while the data source was taken from the results of a questionnaire distributed to 32 students of the Japanese language education study program Padang State University as many 24 statements. This study uses a closed questionnaire distributes using google form. The result of this study are the factors of composition (essay framework, writing process, type of essay, plot of essays) difficulty factors exist in all aspects (except type of essays) and linguistic factors (letters, vocabulary, sentences, various languages) difficulty factors exist in all aspects.Keywords : Factors, Difficulty, Writing, Sakubun (japanese vocabulary)

Keywords


Factors, Dificulty, Writing, Sakubun (Japanese writing)

Full Text:

PDF

References


(2018). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).Jakarta: PT Gramedia Pustaka Umum.

Alim, Burhanuddin. 2014.Ayo Belajar Bahasa Jepang. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Janah, Zuraida Nurul. 2011. Analisis Kesulitan Mengarang Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Jepang Angkatan Tahun 2009 UNNES.Skripsi.Surakarta: UNNES.

Kurniawan, Asep. 2018. Metodologi Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sudjianto & Ahmad Dahigi. 2010. Pengantar Linguistik Bahasa Jepang. Bekasi Timur: KBI.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif Kuaitatif dan RD. Bandung: IKAPI.

Sutedi, Dedi. 2009. Penelitian Pendidikan Bahasa Jepang. Bandung : UPI Press.

_____.2009. Beberapa Alternatif untuk Mengatasi Masalah dalam Pembelajaran Sakubun.Jurnal Pendidikan Bahasa Jepang ASPBJI Korwil Jabar, Vol. 2, No.2. edisi Desember 2009.

_____.2011. Dasar-dasar linguistik bahasa Jepang (edisi revisi). Bandung: Anggota IKAPI.

Tarigan, Henry Guntur. 2005. Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Widianingsih.2009. Efektivitas Penggunaan Metode Imajinative LearningTerhadap Kemampuan Menulis Sakubun Tingkat Dasar.Skripsi: FPBS UPI Bandung.

Zaim, M. 2014. Metode Penelitian Bahasa. Padang: FBS UNP Press.

Zalman, Hendri. 2014. Shokyu Sakubun. Buku belum diterbitkan. Padang: Universitas Negeri Padang.

_______..http://scholar.google.co.id. Diakses pada 28 Agustus 2020.




DOI: https://doi.org/10.24036/omg.v4i1.203

Refbacks

  • There are currently no refbacks.